SURAT GEMBALA
Minggu, 06 JUNI 2021
PENGORBANAN KELUARGA ABRAHAM
- Abraham dikenal sebagai Bapa Orang Beriman.
- Abraham adalah tokoh yang luar biasa dan dihormati oleh 3 agama : Kristen, Islam dan Yahudi.
- Keluarga Abraham berasal dari Ur-Kasdim daerah Mesopotamia. (Kejadian 15:7)
- Nama Abraham diberikan langsung oleh Allah. “Karena itu namamu bukan lagi Abram, melainkan Abraham, karena engkau telah Kutetapkan menjadi bapa sejumlah besar bangsa.” (Kejadian 17:5)
- Keluarga Abraham juga dikenal sebagai keluarga yang memiliki jiwa PENGORBANAN yang LUAR BIASA.
- ALKITAB MENCATAT PENGORBANAN KELUARGA ABRAHAM YANG LUAR BIASA…!!
- KELUARGA ABRAHAM RELA TINGGALKAN TANAH LELUHUR DEMI IKUTI PANGGILAN TUHAN “Berfirmanlah TUHAN kepada Abram: “Pergilah dari negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu ini ke negeri yang akan Kutunjukkan kepadamu.” (Kejadian 12:1)
Mengapa Allah memanggil Abraham pergi dari tanah leluhurnya…? Karena Allah ingin membebaskan keluarga Abraham dari penyembahan berhala seperti yang dilakukan oleh nenek moyangnya. Yosua 24:2-3 “Berkatalah Yosua kepada seluruh bangsa itu: “Beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Dahulu kala di seberang sungai Efrat, di situlah diam nenek moyangmu, yakni Terah, ayah Abraham dan ayah Nahor, dan mereka beribadah kepada allah lain.
Tetapi Aku mengambil Abraham, bapamu itu, dari seberang sungai Efrat, dan menyuruh dia menjelajahi seluruh tanah Kanaan. Aku membuat banyak keturunannya dan memberikan Ishak kepadanya.”
- KELUARGA ABRAHAM RELA MEMPERTARUHKAN NYAWA DEMI MENYELAMATKAN LOT
“Juga Lot, anak saudara Abram, beserta harta bendanya, dibawa musuh, lalu mereka pergi-sebab Lot itu diam di Sodom…Ketika Abram mendengar, bahwa anak saudaranya tertawan, maka dikerahkannyalah orang-orangnya yang terlatih, yakni mereka yang lahir di rumahnya, tiga ratus delapan belas orang banyaknya, lalu mengejar musuhnya sampai ke Dan.” (Kejadian 14:12,14)
- KELUARGA ABRAHAM RELA MENGORBANKAN ANAKNYA ISHAK “Sesudah itu Abraham mengulurkan tangannya, lalu mengambil pisau untuk menyembelih anaknya.
Tetapi berserulah Malaikat TUHAN dari langit kepadanya: “Abraham, Abraham.” Sahutnya: “Ya, Tuhan.” Lalu Ia berfirman: “Jangan bunuh anak itu dan jangan kauapa-apakan dia, sebab telah Kuketahui sekarang, bahwa engkau takut akan Allah, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku.“ (Kejadian 22:10-12)
Kesiapan Abraham untuk mengorbankan ISHAK anak kandungnya di bukit Muria adalah bukti Kasih dan Pengorbanan Abraham yang luar biasa untuk Tuhan.
Selamat Hari Minggu, Selamat beribadah, Tuhan Yesus memberkati kita semua………!!
Oleh. Pdt. Yus Fredy Kaunang, S.Th