MEMBERITAKAN INJIL SEBAGAI HAK ISTIMEWA ORANG PERCAYA
Kalau seandainya aku melakukannya MENURUT KEHENDAKKU SENDIRI, memang aku berhak menerima upah. Tetapi karena aku melakukannya bukan menurut kehendakku sendiri, pemberitaan itu adalah TUGAS PENYELENGGARAAN YANG DITANGGUNGKAN KEPADAKU. Kalau demikian apakah Upahku? Upahku ialah ini : BAHAWA AKU BOLEH MEMBERITAKAN INJIL TANPA UPAH, dan bahwa aku tidak mempergunakan hakku sebagai pemberita Injil.
I Korintus 9 : 17-18.
Memberitakan Injil kadang-kadang dianggap sebagai “beban berat” yang harus dilakukan oleh gereja dan orang-orang percaya. Akan tetapi sesungguhnya, Pemberitaan Injil itu adalah HAK ISTIMEWA yang diberikan Tuhan sendiri kepada setiap orang Kristen yang sungguh sudah percaya dan menerima Yesus secara pribadi. Ingatlah, tidak semua orang Kristen yang memiliki HAK dan KUASA untuk memberitakan Injil. Hak dan Kuasa untuk memberitakan Injil hanya dimiliki oleh orang-orang Kristen yang sungguh-sungguh telah Percaya dan Menerima Yesus dan telah mengalami kasih dan pengampunan dari Tuhan. Pemberitaan Injil bukanlah tugas organisasi gereja, Pemberitaan Injil adalah PERINTAH DAN MANDAT yang kita terima secara langsung dari Tuhan. Oleh sebab itu Rasul Paulus menerimanya sebagai KEHORMATAN yang lebih dari sekedar upah. Amos begitu bangga mendapat PANGGILAN Tuhan sebagai seorang Nabi yang ditugaskan menyampaikan Firman Tuhan kepada bangsa Israel. Amos 7 : 14 : Jawab Amos kepada Amazia : “ Aku ini bukan nabi dan aku ini tidak termasuk golongan nabi melainkan aku ini seorang Peternak dan Pemungut buah Ara hutan, TETAPI TUHAN MENGAMBIL AKU DARI PEKERJAAN MENGGIRING KAMBING DOMBA, dan Tuhan BERFIRMAN KEPADAKU : Pergilah, bernubuatlah terhadap umat-Ku Israel.”
Artinya, Pemberitaan Injil adalah PANGGILAN TUHAN SECARA PRIBADI bagi setiap orang percaya, oleh sebab itu, Pemberitaan Injil seharusnya diterima sebagai SUATU KEHORMATAN yang diberikan oleh Tuhan sendiri. Seorang Pemberita Injil selalu berpikir APA YANG DAPAT DIA BERIKAN bukan APA YANG AKAN DIA DAPATKAN. Berita Injil adalah kabar keselamatan yang harus diberitakan dengan sukacita oleh orang yang sudah diselamatkan. Ada beberapa alas an mengapa memberitakan Injil HANYA DAPAT dilakukan oleh orang-orang percaya, yaitu :
- Hanya orang Percaya yang memiliki KUASA TUHAN didalam dirinya ( Markus 16 : 18 )
- Berita Injil tidak hanya apa yang kita katakan, tetapi apa yang kita lakukan dan apa yang telah telah kita alami dari Tuhan ( Markus 5 : 19 )
Pemberitaan Injil seharusnya menjadi hak Istimewa karena :
- Mandat itu kita terima sendiri secara langsung dari Tuhan ( Matius 28 : 19 )
- Pemberitaan Injil mendapatkan JAMINAN PERLINDUNGAN dari Tuhan ( Matius 28 : 18, 20B )
- Hak untuk memberitakan Injil HANYA diberikan kepada orang-orang Percaya dan sudah diselamatkan (Markus 5 : 19)
Pastikan kita menerima mandat pemberitaan Injil sebagai suatu kehormatan dan hak istimewa dari Tuhan. Pastikan kita melakukannya dengan sukacita, bukan sebagai beban berat.
Selamat Hari Minggu, Selamat beribadah, Tuhan Yesus memberkati, Syallom…….!!!