MEMAKNAI PERBEDAAN CINTA DAN KASIH DALAM LINGKUNGAN KAUM MUDA

SURAT GEMBALA

MINGGU, 04 OKTOBER 2020

MEMAKNAI PERBEDAAN CINTA DAN KASIH DALAM LINGKUNGAN KAUM MUDA

(2 Samuel 13:1-17)

Kata Cinta dan Kasih dua-duanya disebutkan dalam Alkitab. Dalam KBBI arti Cinta dan Kasih memiliki pengertian yang hampir sama yaitu perasaan suka atau sayang yang ditujukan kepada lawan jenis. (pria atau wanita)

Alkitab memiliki pengertian yang berbeda mengenai Cinta dan Kasih :

  1. Arti Cinta Dalam Pandangan Alkitab
  2. Cinta kepada lawan jenis. Cinta Ishak pada Ribka (Kejadian 24:67), Cinta Yakub pada Rahel (Kejadian 29:18), Cinta Mikhal pada Daud (1 Samuel 18:20), Cinta Amnon pada Tamar (2 Samuel 13:1) dll
  3. Cinta akan uang (1 Timotius 6:10)
  4. Cinta pada diri sendiri (2 Timotius 3:2)
  5. Cinta pada dunia (2 Timotius 4:10)
  6. Cinta pada dusta (Wahyu 22:15)
  7. Arti Kasih Dalam Pandangan Alkitab
  8. Kasih Yang Ditujukan Pada Allah (Markus 12:30)
  9. Kasih Yang Ditujukan Pada Sesama Manusia. (Markus 12:31)

“Mencintai Belum Pasti Mengasihi Tetapi Mengasihi Pasti Mencintai.”

Apa Makna Perbedaan Cinta Dan Kasih Dalam Lingkungan Kaum Muda…?

  1. Cinta Identik Dengan Hawa Nafsu Tetapi Kasih Identik Dengan Kekudusan.
  2. “Sebab itu jauhilah nafsu orang muda, kejarlah keadilan, kesetiaan, kasih dan damai bersama-sama dengan mereka yang berseru kepada Tuhan dengan hati yang murni.” (2 Timotius 2:22) “Takut akan TUHAN ialah membenci kejahatan, aku benci kepada kesombongan, kecongkakan,tingkah laku yang jahat dan mulut penuh tipu muslihat.” (Amsal 8:13)
  3. Cinta Nafsu Suka Menuntut Tetapi Kasih Suka Memberi. “Adalah Lebih berbahagia memberi dari pada menerima.”(KPR 20:35b), ”Keinginan bernafsu sepanjang hari, tetapi orang benar memberi tanpa batas.” (Amsal 21:26)
  4. Cinta Nafsu Lupa segala-galanya tetapi kasih ingat segala-galanya. “Sesudah itu terjadilah yang berikut. Absalom bin Daud mempunyai seorang adik perempuan yang cantik, namanya Tamar dan Amnon bin Daud jatuh cinta kepadanya.” (2 Samuel 13:1)
  5. Cinta Nafsu Merusak Tetapi Kasih Melindungi. “Tetapi Amnon tidak mau mendengarkan perkataannya dan sebab ia lebih kuat daripadanya, diperkosanyalah dia, lalu tidur dengan dia.” (2 Samuel 13:14) “Jadilah bekerjalah Yakub tujuh tahun lamanya untuk mendapatkan Rahel itu tetapi yang tujuh tahun itu dianggapnya seperti beberapa hari saja, karenanya cintanya pada Rahel. Sesudah itu berkatalah Yakub kepada Laban: “Berikanlah kepadaku bakal isteriku itu, sebab jangka waktuku telah genap, supaya aku akan kawin dengan dia.” (Kejadian 29:20-21)
  6. Cinta Nafsu Cepat Pudar Tetapi Kasih Tetap Menyala. “Kemudian timbullah kebencian yang sangat besar pada Amnon terhadap gadis itu, bahkan lebih besar benci yang dirasanya kepada gadis itu, bahkan lebih besar benci yang dirasanya kepada gadis itu dari pada cinta yang dirasakan sebelumnya. Lalu Amnon berkata kepadanya: “Bangunlah, enyalah!” (2 Samuel 13:15) “Dari jauh TUHAN menampakkan diri kepadanya: Aku mengasihi engkau dengan KASIH YANG KEKAL…”(Yeremia 31:3a)
  7. Cinta Nafsu Tidak Berani Bertanggung Jawab Tetapi Kasih Selalu Bertanggung Jawab. “Lalu berkatalah gadis itu kepadanya: “Tidak kakakku, sebab menyuruh aku pergi adalah lebih jahat dari pada yang telah kau lakukan kepadaku tadi.” Tetapi Amnon tidak mau mendengarkan dia. Dipanggilnya orang muda yang melayani dia, katanya: “Suruhlah perempuan ini pergi dari padaku dan kuncilah pintu di belakangnya.” (2 Samuel 13:16-17)

Alkitab mencatat dengan tegas hidup yang dikuasai oleh hawa nafsu akan mendatangkan kehancuran tetapi hidup dalam Kasih kepada Tuhan adalah Jaminan Keberhasilan.

  1. Amnon dikuasai oleh hawa nafsu seksual yang akhirnya peluang untuk menjadi raja luput baginya bahkan Amnon harus mati dibunuh oleh orang suruhan Absalom.
  2. Absalom dikuasai oleh hawa nafsu Jabatan raja, akhirnya mati mengenaskan dalam pertempuran melawan pasukan raja Daud ayahnya.
  3. Yudas Iskariot dikuasai oleh hawa nafsu kekayaan akhirnya mati mengenaskan dengan cara bunuh diri.
  4. Demas dikuasai oleh hawa nafsu cinta dunia menyebabkan dia kehilangan keselamatan dan berkat-berkat sorgawi.

“Sebab itu jauhilah nafsu orang muda, kejarlah keadilan, kesetiaan, kasih dan damai bersama-sama dengan mereka yang berseru kepada Tuhan dengan hati yang murni.” (2 Timotius 2:22)   “Kejarlah kasih itu dan usahakanlah dirimu memperoleh karunia-karunia Roh, terutama karunia untuk bernubuat.” (1 Korintus 14:1)

Oleh : Pdt. Yus Fredy Kaunang, S.Th

 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *