MAKNA PENGORBANAN YESUS BAGI ORANG PERCAYA

SURAT GEMBALA

Minggu, 18 April 2021

MAKNA PENGORBANAN YESUS BAGI ORANG PERCAYA

Dan hampir segala sesuatu disucikan menurut hukum Taurat DENGAN DARAH, dan TANPA PENUMPAHAN DARAH tidak ada pengampunan.

Ibrani 9 : 22

Allah mengasihi umat manusia, siapapun dan bagaimanapun keadaan kita. Akan tetapi KEKUDUSAN Allah menuntut HUKUMAN MATI (Penumpahan Darah) atas setiap dosa yang dilakukan oleh manusia. Roma 6 : 23 : Sebab upah dosa adalah MAUT, tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal didalam Kristus Yesus, Tuhan kita.

Salah satu tujuan kedatangan Yesus ke dalam dunia ini adalah MATI (Menumpahkan darah-Nya) untuk mendamaikan Allah dengan manusia yang berdosa. Sebagai Allah dan manusia, Yesus sesungguhnya bukanlah MATI DIBUNUH oleh manusia, tetapi YESUS MENYERAHKAN NYAWA-NYA (Matius 27 : 50; Markus 15 : 37; Lukas 23 : 46 dan Yohanes 19 : 30). Artinya Yesus menggantikan kita ditempat hukuman yang seharusnya kita jalani. Oleh sebab itu, bagi setiap orang yang memutuskan untuk Menerima Perdamaian yang telah dilakukan oleh Yesus (Percaya dan menerima Yesus), akan MENGALAMI dan MERASAKAN manfaat dari pengorbanan Kristus.

Berikut ini adalah beberapa manfaat secara langsung yang pasti akan dialami dan dirasakan oleh setiap orang yang percaya, yaitu :

  1. Dosa kita diampuni oleh Allah.

Allah tidak lagi memandang dosa kita, tetapi Allah memandang darah Yesus yang telah dikorbankan bagi kita. Yesus sudah menanggung segala kesalahan kita.

  1. Hubungan kita dengan Allah dipulihkan.

Ketika manusia pertama (Adam dan Hawa) jatuh kedalam dosa, hubungan manusia dan Allah terputus. Dosa memisahkan manusia dengan Allah. (Yesaya 59 : 1-2).

  1. Kita dibebaskan dari Kematian Kekal (Roma 6 : 23) dan diberikan Hidup yang Kekal (Yohanes 3 : 16).
  2. Kita Mati bagi dosa dan Hidup bagi Allah.

Karena Yesus telah mati karena dosa kita, maka kita telah ditebus-Nya (Telah dibeli dan dibayar lunas) dari dosa, maka kita menjadi milikNya. Oleh sebab itu setiap orang yang sungguh telah Percaya dan Menerima Yesus seharusnya telah mati bagi dosa dan hidup hanya bagi Kristus. Dosa tidak lagi memiliki kuasa atas sebagian apalagi seluruh hidupnya.

  1. Kita dibebaskan dari TUNTUTAN hukum Taurat.

Yesus datang ke dunia untuk menggenapi SELURUH hukum Taurat. Menggenapi artinya Yesus telah melakukan hukum Taurat secara sempurna ( Matius 5 : 17 ). Kita tidak lagi harus hidup menurut hukum Taurat, tetapi kita harus hidup dalam kasih karunia oleh Yesus Kristus.

  1. Orang Yahudi dan Non-Yahudi dipersatukan.

Yesus mempersatukan bangsa Yahudi dan bangsa-bangsa non-Yahudi dengan membatalkan hukum Taurat yang menjadi pemisah antara bangsa Yahudi dengan bangsa-bangsa lain.

  1. Manusia diberi martabat yang tinggi.

Mereka yang percaya kepada Yesus harus dihargai karena Yesus telah mati bagi mereka. Jika Tuhan Yesus menganggap manusia sangat berharga, maka kitapun harus menghargaiNya. Kita menghargai manusia karena Kristus telah mati untuk dia.

Pertanyaan bagi kita saat ini, apakah kita telah merasakan dan mengalami manfaat ini didalam hidup pribadi kita ? Kalau belum, periksa diri kita apakah kita sungguh-sungguh telah Percaya dan menerima Yesus yang telah mengorbankan diri-Nya bagi kita. Apakah kita menghargai pengorbanan Kristus bagi kita ? Dengan cara apakah kita menghargai pengorbanan Kristus yang telah mati mencurahkan darah-Nya untuk kita? Pengorbanan Kristus seharusnya menjadi DASAR dan UKURAN pengorbanan dan pelayanan kita.

 

Selamat hari Minggu, Selamat beribadah, Tuhan Yesus memberkati……!!!

 

Oleh : Pdt. Rustam Miling, S.Th

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *